Rabu, 06 Juli 2011

PENDIDIKAN-Yuk, Berburu Buku di "Pesta Buku Jakarta"

Bingung mengisi akhir pekan? Acara tahunan "Pesta Buku Jakarta" mungkin bisa menjadi alternatif untuk mengisi waktu Anda di akhir pekan ini. Dalam rangka HUT Kota Jakarta ke-484 tahun, kembali digelar Pesta Buku Jakarta (PBJ) 2011 yang diselenggarakan oleh Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI) DKI Jakarta. Acara ini berlangsung 2-10 Juli 2011. Tahun ini, PBJ mengambil tema yang sangat inspiratif, yaitu "Buku Mengubah Hidupku" yang memadukan unsur pendidikan, pameran dan hiburan.
"Perhelatan PBJ yang ke 21 ini menjadi momentum yang sangat berarti. Dengan tema Buku Mengubah Hidupku, sebuah tema yang bercerita tentang dahsyatnya pengaruh buku terhadap hidup dan kehidupan kita. Tema ini akan menjadi acuan utama dalam setiap aktifitas pameran baik dalam bentuk kegiatan atau acara maupun tampilan fisik pameran itu sendiri," kata Ketua Panitia, Mappu Tutu, dalam sambutannya ketika membuka PBJ 2011, Sabtu (2/7/2011), di Istora, Senayan, Jakarta.
Pesta Buku tahun ini berlangsung meriah karena diikuti oleh lebih dari 200 penerbit, penyalur dan toko buku, perpustakaan, lembaga perbukuan, penerbit media massa, lembaga pendidikan, dan komunitas perbukuan. Dalam sambutannya, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Prijanto menyampaikan harapannya agar acara seperti ini bisa digelar sesering mungkin. Sebab, ia menilai,  dapat membantu masyarakat dan sebagai upaya menyampaikan manfaat-manfaat yang terkandung di dalam buku.
"Bagaimana pesta buku ini bisa sering-sering digelar, karena pesta seperti ini sangat dibutuhkan masyarakat. Bisa juga sebagai tempat wisata liburan sekolah bagi anak-anak, karena hal-hal yang bersifat abadi ada di dalam buku," ujar Prijanto.
PBJ 2011 menyajikan berbagai buku dengan beragam tema, mulai dari buku anak dan remaja, buku umum, buku pelajaran dan sebagainya. Para pengunjung juga akan dimanjakan dengan diskon besar-besaran hingga 70 persen. Selain itu, sejumlah acara juga akan digelar untuk menambah wawasan dan menghibur pengunjung PBJ 2011. Seperti launching buku, bedah buku, talkshow dan jumpa penulis, lomba konser drum band, fun bike with book, lomba mewarnai, lomba membuat komik dan acara-acara pendukung lainnya.

PENDIDIKAN-UGM: Sumbangan Itu untuk Subsidi Silang

Keluhan muncul daricalon mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM), Benny. Putrinya yang diterima di Fakultas Ekonomi UGM melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dikenai Sumbangan Peningkatan Mutu Akademik (SPMA) sebesar Rp 40 juta. Jumlah ini berdasarkan pendapatan orangtua (ayah dan ibu) yang diisi saat mendaftar SNMPTN. Namun, menurut Benny, tidak ada penjelasan mengenai adanya SPMA yang akan dikenakan setelah dinyatakan diterima.
Direktur Administrasi Akademik UGM Dr Budi Prasetyo Widyobroto, saat dihubungi Kompas.com, Jumat (1/7/2011) pagi, menjelaskan, adanya SPMA bagi calon mahasiswa yang diterima melalui jalur SNMPTN sudah diinformasikan sejak pendaftaran. Jika ada orangtua yang mengeluhkan, ia menilai karena adanya informasi yang tidak sampai dari anak ke orangtua.
"Begini, yang kita (UGM) terima ada 5.224 mahasiswa. Kalau ada satu dua orang yang mengaku katanya tidak tahu (SPMA), berarti bisa betul-betul tidak tahu karena tidak diberi informasi oleh anak atau pura-pura tidak tahu," ujar Budi.
Menurut dia, pihak UGM sudah menginformasikan sejak awal bahwa untuk mahasiswa angkatan 2011 diterapkan biaya berkeadilan subsidi silang. "Bagi yang penghasilan sekian, sekian, bebas. Yang penghasilan bapak dan ibu sekian, kena SPMA 1 sampai 4. Sudah diinformasikan. Semua orang yang mau mendaftar ke UGM seharusnya tahu karena sebelum mendaftar SNMPTN, kami menyatakan untuk mengetahui hak dan kewajiban mahasiswa, silakan akses ke laman (situs) masing-masing perguruan tinggi. Ini sama untuk semua perguruan tinggi," paparnya.
Subsidi silang itu, lanjut Budi, karena setiap perguruan tinggi negeri harus menerima mahasiswa dari kalangan tidak mampu sebesar 20 persen. "Lalu, uangnya dari mana untuk membiayai itu? Kebijakan subsidi silang berkeadilan ini sudah sejak 2003 dilaksanakan," ujar Budi.
Ketika ditanya bagaimana mekanisme pembayarannya, apakah harus dalam satu kali pembayaran atau bisa mencicil, Budi hanya mengatakan bahwa sebaiknya mengikuti prosedur yang sudah diinformasikan. "Dari awal sudah diumumkan, bagaimana bagi mereka yang diterima di UGM. Orangtua kalau anaknya mau kuliah, kan, sudah ada persiapan, biayanya berapa. Ikuti saja aturan yang sudah diinformasikan kepada masyarakat. Kalau sudah selesai semua, mengenai itu (cicilan) diproses dan diputuskan pimpinan," kata Budi.
Seperti dikutip dari www.um.ugm.ac.id, besaran SPMA bervariasi untuk setiap jumlah pendapatan orangtua dan fakultas/jurusan. Besaran biaya pendidikan yang harus dibayarkan calon mahasiswa UGM sebagai berikut.
1. Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP): Rp 500.000,00/semester
2. Biaya Operasional Pendidikan (BOP):   
* Program studi kelompok eksakta dan ilmu kesehatan: Rp 75.000,00/SKS/semester   
* Program studi kelompok non-eksakta: Rp 60.000,00/SKS/semester
3. Sumbangan Peningkatan Mutu Akademik (SPMA): SPMA merupakan sumbangan wajib dan dibayarkan satu kali pada waktu mahasiswa masuk. Besaran SPMA disesuaikan dengan kebutuhan fakultas/program studi masing-masing dan ditentukan berdasarkan kemampuan ekonomi orangtua mahasiswa, yaitu:
1. SPMA 0 (beasiswa Bidik Misi, beasiswa PBUTM, beasiswa SPMA Rp 0,-) untuk mahasiswa yang orangtuanya (bapak dan ibu) memiliki pendapatan ≤ Rp. 1.000.000,00
2. SPMA 1 untuk mahasiswa yang orang tuanya (bapak dan ibu) memiliki pendapatan antara Rp. 1.000.001,00 hingga Rp. 2.500.000,00
3. SPMA 2 untuk mahasiswa yang orangtuanya (bapak dan ibu) memiliki pendapatan antara Rp 2.500.000,00 hingga Rp 5.000.000,00
4. SPMA 3 untuk mahasiswa yang orangtuanya (bapak dan ibu) memiliki pendapatan antara Rp 5.000.001,00 hingga Rp 7.500.000,00.
5. SPMA 4 (PBS) untuk mahasiswa yang orang tuanya (bapak dan ibu) memiliki pendapatan ≥ Rp 7.500.000,00
Besaran jumlah SPMA tergantung pada penghasilan orangtua, yang setiap fakultas dan jurusan besarannya berbeda. Untuk Fakultas Ekonomi Jurusan Ilmu Ekonomi, misalnya, sumbangan terendah Rp 10 juta dan tertinggi Rp 40 juta. Sementara, di Fakultas Kedokteran, untuk Pendidikan Dokter, sumbangan terendah Rp 10 juta dan tertinggi hingga Rp 100 juta.

Perempuan Indonesia, Coba Beasiswa Ini!

Dua perempuan Indonesia meraih beasiswa Schlumberger Foundation untuk tahun 2011. Penerima beasiswa menerima sebesar 50,000 dollar AS (sekitar Rp 431 juta) per tahun bagi para perempuan dari negara berkembang yang menempuh program S-3 dan 40,000 dollar AS (sekitar Rp 345 juta) per tahun bagi yang mengikuti program post doctoral pada universitas ternama di negara maju.
Setelah mengikuti serangkaian seleksi yang ketat, dua perempuan Indonesia terpilih untuk mendapatkan beasiswa tersebut, yakni Aretha Aprilia, yang tengah menempuh program S-3 di Department of Energy Science, Kyoto University, Jepang, dan Fenny Dwivany yang tengah menempuh program Post-doctorate bidang pertanian di Queensland University of Technology Australia.
Penelitian yang dilakukan oleh Aretha Aprilia, salah satu penerima beasiswa ini, berfokus pada pengelolaan sampah rumah tangga di Jakarta.
“Saya tertarik dengan kompleksitas dan interkoneksi masalah persampahan sebab tidak hanya menyentuh pada teknis pengelolaan sampah dan dampak lingkungan yang diakibatkan, tetapi juga dampak sosial dan ekonomi bagi rumah tangga dan pemulung. Harapan saya adalah untuk membuat skenario pengelolaan sampah yang tepat untuk masa depan dengan mengedepankan aspek teknik, lingkungan, sosial, dan ekonomi,” kata Aretha, seperti dimuat dalam rilis yang diterima Kompas.com,Kamis (30/6/2011).
Sejak tahun 2004-2011, telah tercatat sebanyak 22 perempuan Indonesia yang menerima beasiswa ini. Bagi Anda yang tertarik mendaftarkan diri mengikuti seleksi beasiswa ini, pendaftaran untuk program ini akan dibuka kembali mulai tanggal 1 September hingga 30 November 2011. Informasi selengkapnya bisa diperoleh di http://www.facultyforthefuture.net.
Program tahunan ini diadakan sejak tahun 2004 dan sejauh ini telah mendanai sebanyak 194 perempuan dari 54 negara. Persyaratan untuk mendaftarkan diri dalam program ini adalah perempuan warga negara dari negara berkembang, tengah mempersiapkan program PhD atau post-doctoral untuk bidang sains (physical sciences) dan disiplin terkait, telah diterima atau telah terdaftar sebagai mahasiswa di universitas yang dituju, memiliki pengalaman mengajar, dan dapat menunjukkan partisipasi aktif dalam mendorong perempuan-perempuan muda bekerja ke dalam ilmu pengetahuan/sains, serta memiliki catatan akademis yang baik.

PENDIDIKAN-Cari Sekolah, Kok, Susah Sekali...

Siti Zakiah (38) mengaku tak bisa tidur semalaman karena memikirkan ke mana anaknya, Khoirul Jefri Pratama (13), akan melanjutkan sekolah. Soal biaya, ia tidak khawatir lagi karena sudah mengantongi uang Rp 4 juta, hasil menabung selama enam tahun. Namun, yang masih mengganjal hatinya adalah sistem penerimaan siswa baru.
Hati Zakiah bertambah resah ketika melihat papan pengumuman di SMP Negeri 9 Salatiga yang memperlihatkan peringkat anaknya di sekolah itu, yakni peringkat ke-141 karena anaknya memiliki nilai ujian nasional 24,2. Padahal, di sekolah tersebut hanya tersedia 173 kursi untuk calon siswa dari dalam kota dan 43 kursi untuk calon siswa dari luar kota.
Ibu dua anak yang tinggal di Kelurahan Candran, Kecamatan Sidomukti, Salatiga, itu mengaku cemas karena pada Kamis (30/6) malam, hari pertama penerimaan peserta didik baru (PPDB), Khoirul sudah berada di peringkat ke-141....

PENDIDIKAN-UI Bebas Sumbangan

Kepala Humas Universitas Indonesia (UI), Vishnu Juwono, mengatakan, mahasiswa yang lolos seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri (SNMPTN) 2011 dan seleksi masuk (SIMAK) UI 2011 tidak akan dipungut sumbangan apapun di luar ketentuan yang ditetapkan.
Ia menegaskan, semua informasi mengenai biaya sudah disajikan secara transparan di website resmi UI, www.ui.ac.id. "Tidak ada sumbangan yang dibebankan kepada orang tua. Semua kita sajikan secara transparan. Di dalam website, sudah kami ungkapkan mengenai uang pangkal dan lain-lain. Semua jelas dan transparan," kata Vishnu saat dihubungi Kompas.com melalui telepon, Sabtu (2/7/2011) siang.
Aturan itu, sambung Vishnu, merupakan keputusan resmi melalui surat keputusan yang telah ditandatangani oleh Rektor UI. Dalam website tersebut, dijelaskan secara detail tentang komponen apa saja yang harus dibayar. "Bahkan untuk sarjana reguler, mereka berkesempatan memperoleh Bantuan Operasional Pendidikan (BOP) Berkeadilan," tambahnya.
BOP berkeadilan adalah sebuah mekanisme pengaturan mengenai biaya yang dibebankan kepada mahasiswa yang berasal dari golongan kurang mampu. Dengan BOP Berkeadilan, mahasiswa berhak mendapatkan keringanan biaya yang sangat signifikan. Tentunya jika sesuai dengan persyaratan yang diberlakukan. "Keringanan BOP Berkeadilan sangat signifikan. Mahasiswa bisa hanya membayar Rp 100.000 per semester dan tanpa uang pangkal," kata Vishnu.
Ia menambahkan, "Mereka yang ingin mendapatkan BOP Berkeadilan harus melakukan registrasi setelah resmi diterima. Lalu kami akan malakukan verivikasi dokumen, termasuk meninjau langsung ke lapangan. Kami akan mendatangi tempat tinggalnya, verivikasi ke RT dan RW. Setelah itu, biaya akan ditentukan sesuai formula yang kami dapatkan," tambahnya.
SIMAK UI 2011 rencananya akan dilaksanakan pada Minggu (3/7/2011). Diikuti oleh 36.832 peserta, SIMAK UI akan digelar di sepuluh kota besar di Indonesia. "Salah satu lokasi SIMAK UI 2011 adalah di SMAN 21 Jakarta Timur. Selain Jakarta, kami juga menggelarnya di sepuluh kota besar lain, seperti Depok dan Makassar," ujarnya.

PENDIDIKAN-Kesempatan Masuk PTN Masih Terbuka

Ketua Umum Panitia Pelaksana Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri  2011, Herry Suhardiyanto, mengatakan, kesempatan siswa berprestasi yang gagal dalam SNMPTN  masih terbuka melalui ujian masuk bersama atau jalur masuk yang diadakan setiap perguruan tinggi negeri.
"Ada sejumlah jalur masuk perguruan tinggi negeri (PTN) untuk siswa yang gagal dalam SNMPTN (Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri) 2011," kata Herry yang juga Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB) ketika dihubungi di Bogor, Rabu (29/6/2011) malam. 
Hasil ujian tulis SNMPTN 2011 sendiri sudah dapat diakses secara online sejak malam tadi melalui situs resmi http://www.snmptn.ac.id.   Ia mengatakan, dari 540.953 peserta SNMPTN, yang lolos  sebanyak 118.233 orang. Jumlah tersebut terdiri atas kelompok IPA 56.856 orang dan kelompok ujian IPS 61.377 orang.
"Dengan demikian, sebanyak 422.720 peserta tidak lulus SNMPTN tahun ini," katanya. 
Herry mengatakan, diantara peserta yang gagal tersebut, banyak yang sebenarnya memiliki nilai tinggi. Namun, karena pilihannya pada program studi tertentu yang banyak saingannya, mereka gagal.
"Ada sekitar 150.000 peserta yang hasil tesnya pada SNMPTN cukup tinggi, tetapi gagal karena konsentrasi persaingan pada program studi tertentu saja," katanya.
Ia menyarankan, mereka memanfaatkan kesempatan berikutnya untuk masuk PTN melalui jalur yang ada di setiap PTN. "Misalnya di IPB, awal Juli ini ada ujian talenta masuk," katanya.
Menurut dia,  SNMPTN 2011 juga menyisakan 808 kursi kosong yang tidak terisi karena hasil ujian peserta  yang mendaftarnya di bawah batas persyaratan terendah yang ditetapkan masing-masing PTN.

PENDIDIKAN-Gagal SNMPTN Bukan Akhir Segalanya!

Hari Kamis (30/6/2011) ini, bisa jadi deg-deg "ser" ratusan ribu peserta Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2011 telah berakhir. Ada yang menyambutnya dengan suka, ada pula yang mungkin berduka dan memendam kecewa karena gagal masuk ke perguruan tinggi idaman. Sebagai sebuah kompetisi, SNMPTN  memang sarat dengan persaingan yang sangat ketat. Nah, bagi yang gagal menembus SNMPTN tahun ini, jangan berkecil hati. Gagal SNMPTN bukan akhir segalanya. Atau, seperti judul sebuah lagu, "Dunia belum berakhir". Bagaimana cara mengatasi kecewa?
Dekan Fakultas Psikologi Universitas Bina Nusantara (Binus), Johannes A.A Rumeser mengatakan, para siswa yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi jangan terpaku oleh hasil SNMPTN semata. Ia mengungkapkan, SNMPTN tidak lantas dapat menjamin kesuksesan seseorang.
"Saya punya tiga kata untuk mereka yang tidak lolos, dunia tak seluas daun kelor. Mereka harus jeli melihat peluang dan berpikir cerdas," kata Johannes kepada Kompas.com, Rabu (29/6/2011) malam.
Dihubungi terpisah, dosen Fakultas Psikologi Universitas Islam Bandung (UNISBA), Endang Pudjiastuti mengajak para peserta SNMPTN untuk berpikir realistis. Ia juga mengatakan, SNMPTN dapat digunakan untuk mengukur kepandaian minat dan bakat. Ketika tidak lolos, anggap saja karena kurang beruntung.
"Para siswa harus paham dan realistis. Mereka tidak lolos mungkin karena kurang bersaing dalam minat dan bakat (program studi) yang dipilihnya," kata Endang.
"Seharusnya, para siswa yang mendaftar SNMPTN sudah dapat menentukan program studi apa yang sesuai dengan minat dan bakatnya. Ini seperti lomba, mereka harus tahu potensi. Namun tenang saja, ini kan ajang mengukur diri, anggap saja sedang kurang beruntung karena keliru saat menjawab," tambahnya.
Jadi, jangan terpaku pada kegagalan. Tentukan langkah berikutnya, karena di manapun pasti ada gerbang kesuksesan!

PENDIDIKAN-3.234 Peserta SNMPTN Lulus Masuk USU

Sebanyak 3.234 dari 31.100 peserta Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dinyatakan lulus masuk Universitas Sumatera Utara (USU) tahun akademik 2011-2012. Kabag Humas USU Bisru Hafi mengatakan, tahun ini calon peserta SNMPTN yang mendaftar melalui panitia lokal USU mencapai 31.100 orang. Jumlah tersebut masing-masing terdiri atas 12.138 dari kelompok IPA, 8.653 IPS dan 10.309 IPC. Dari jumlah itu yang dinyatakan lulus masuk USU untuk tahun akademik 2011-2012 adalah sebanyak 3.234 orang.
"Sesuai dengan jadwal dari panitia pusat pengumuman akan tetap dilakukan 30 Juni 2011 serentak di seluruh Indonesia dan dapat diakses melalui  http://www.snmptn.ac.id atauhttp://www.usu.ac.id," kata Bisru, Rabu (29/6/2011), di Jakarta.
Bagi mereka yang dinyatakan lulus, harus melalukan pendaftaran ulang ke panitia lokal penerimaan mahasiswa baru USU tanggal 9 Juli 2011. Untuk eksakta, pendaftaran ulang mulai pukul 08.30 sampai 09.30 WIB dan untuk noneksakta mulai 13.00 hingga 14.00 WIB di Gelanggang Mahasiswa USU.
Adapun, kelengkapan administrasi yang harus dibawa saat melakukan pendaftaran ulang adalah kartu SNMPTN jalur ujian tulis asli, ijazah asli dan surat keterangan hasil ujian nasional (SKHUN). Apabila ijazah dan SKHUN belum keluar, dapat membawa surat keterangan hasil ujian SKHUN yang diterbitkan oleh sekolah asal peserta yang dilengkapi foto ukuran 3x4, dan surat ganti nama bagi yang pernah ganti nama.
"Bagi peserta SNMPTN jalur ujian tulis yang terlambat melakukan pelaporan seusai dengan waktu yang telah ditentukan maka kelulusannya dapat dibatalkan," katanya.
Pada kesempatan itu ia juga menjelaskan, universitas negeri tertua di Sumatera itu tahun ini menempati peringkat kedua yang paling diminati peserta SNMPTN se-Indonesia, sementara peringkat pertama ditempati Universitas Padjajaran Bandung.
"Tahun ini peminat yang mencoba masuk USU berjumlah sekitar 55 ribu peserta dari seluruh Indonesia, urutan pertama ditempati Universitas Padjajaran Bandung.  Ini tentunya menunjukkan bahwa kepercayaan masyarakat untuk belajar di USU semakin tinggi," kata Bisru.
Sumber :

PENDIDIKAN-Pengumuman Online, Koran Tak "Laris Manis"

Berbeda dengan beberapa tahun lalu, surat kabar yang menyajikan mengumumkan hasil Seleksi Nasional MasukPerguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2011 tak diburu bak "kacang goreng". Bisa jadi penyebabnya karena pengumuman telah dilakukan secara onlinemelalui situs resmi SNMPTN, www.snmptn.ac.id. Hal itu terlihat berdasarkan pantauan Kompas.com,Kamis (30/6/2011) pagi, di beberapa agen dan lapak penjual surat kabar di wilayah Cileungsi, Bogor, Jawa Barat.
Erwin, pria yang sehari-hari menjadi agen surat kabar di perempatan Cileungsi mengatakan, surat kabar yang menyajikan hasil SNMPTN saat ini sepi peminat karena kalah bersaing dengan sistem onlineyang relatif lebih cepat, lebih mudah dan bisa diakses di mana saja.
"Sekarang tidak seramai dulu. Mungkin karena sistem online yang lebih cepat. Tidak sampai sejam sudah bisa diakses, bahkan sejak dini hari dan bisa langsung diprint. Sementara surat kabar baru bisa dibeli pagi hari," kata Erwin, Kamis (30/6/2011) pagi, di Cileungsi, Bogor.
Sementara itu, penjual surat kabar di agen lainnya, Sugiman mengungkapkan hal serupa. Meski mengaku tak begitu paham mengapa surat kabar yang menyajikan hasil SNMPTN 2011 sepi peminat, ia mengakui tahun ini lebih sepi dibanding tahun-tahun sebelumnya.
"Saya enggak begitu mengerti kenapa sepi pembeli. Tapi mungkin karena kalah dengan pengumumanonline. Yang jelas pembelinya biasa saja, lebih sepi dan enggak seramai tahun-tahun sebelumnya," ujar Sugiman.
Hasil SNMPTN 2011 berhasil menjaring sebanyak 118.233 orang calon mahasiswa dari 540.953 jumlah peserta SNMPTN jalur ujian tertulis/keterampilan. Jumlah tersebut terdiri dari kelompok IPA sebanyak 56.856 orang dan kelompok ujian IPS sebanyak 61.377 orang.

PENDIDIKAN-Ketahuan "Ngaku" Miskin, Batal Dapat Beasiswa

Sebanyak 39 calon mahasiswa gagal mendapatkan beasiswa Bidik Misi di Universitas Negeri Malang (UM), Jawa Timur, setelah diketahui memalsukan data mengaku sebagai keluarga miskin. Hal tersebut diketahui setelah pihak UM menerjunkan tim yang terdiri dari karyawan dan dosen melakukan identifikasi ke lapangan guna mengetahui kondisi ekonomi calon mahasiswa ke berbagai kota/kabupaten di Jawa Timur. Hasilnya, banyak yang terheran-heran saat tim selesai melakukan visitasi.
"Bahkan, ada guru bimbingan dan konseling (BK) yang akhirnya mengaku telah mengirimkan data yang tidak sebenarnya," jelas Kepala Pusat Pengelolaan Data dan Sistem Informasi UM, Aminarti Sri Wahyuni, Jumat (1/7/2011).
Pada saat pendaftaran Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) jalur undangan, sebanyak 438 orang mendaftar dalam program beasiswa Bidik Misi di UM. Setelah itu, UM langsung melakukan verifikasi jika ada data yang dianggap meragukan.
"Setelah dicek langsung ke lapangan, ternyata ada 39 peserta yang dinyatakan gugur secara sosial ekonomi. Menariknya lagi, ternyata dari 39 peserta tersebut semuanya memiliki kartu keluarga miskin (Gakin)," katanya.
Tim dari UM yang diturunkan ke lapangan tersebut sudah melakukan konfirmasi ke masing-masing kelurahan yang merupakan tempat tinggal calon mahasiswa. "Hasilnya, pihak kelurahan/desa ada yang mengaku terpaksa mengeluarkan Gakin walau yang meminta orang mampu, alasannya karena takut dimusuhi," kata Aminarti.
Bahkan, jelas Aminarti, ada seorang guru BK yang mengaku mengirimkan nama keluarga dan kerabatnya walau sebenarnya masih tergolong mampu. Saat siswa mendaftarkan beasiswa itu, pihak sekolah memang melakukan pendaftaran beasiswa Bidik Misi itu secara mandiri. Harapannya, agar pihak sekolah lebih tahu nama-nama siswanya yang tidak mampu melanjutkan studi ke PTN karena faktor biaya.
"Syaratnya, siswanya memiliki kemampuan akademik yang bagus dan juga dari keluarga tak mampu. Bukan malah yang kaya. Walaupun pintar tapi kaya tetap tidak boleh," katanya.
Selain itu, salah satu syarat untuk bisa mendaftar beasiswa Bidik Misi itu adalah memiliki kartu Gakin. "Namun, realitasnya, anak orang kaya, tapi punya gakin. Ini yang lucu,"kata Aminarti.
Pihak universitas pun dengan tegas menyatakan 39 calon mahasiswa itu gugur menerima beasiswa Bidik Misi. Namun, sebanyak 39 pendaftar itu masih berhak menjadi mahasiswa UM.
"Hanya saja mereka harus membayar biaya studinya sendiri. Mereka juga dikenakan kewajiban membayar biaya daftar ulang seperti mahasiswa baru pada umumnya,' jelasnya.

PENDIDIKAN-Belajar Matematika Asyik dengan "Gasing"

Banyak cara yang bisa digunakan agar anak menyukai dan mudah mengerjakan soal Matematika. Anggapan Matematika sulit bisa jadi karena metode pembelajarannya yang membuat anak susah memahami pelajaran ini. Ada sebuah metode yang bisa membuat Matematika menjadi menyenangkan, namanya Metode Gasing, yang merupakan singkatan dari gampang, asyik, dan menyenangkan. Sesuai dengan namanya, metode ini menggunakan cara unik untuk memudahkan anak mengerjakan soal-soal Matematika.
"Matematika dengan Gasing sebenarnya sangat sederhana dan mudah, semua orang bisa, semua orang tahu," kata tokoh Sains dan Matematika, Yohannes Surya, Jumat (1/7/2011) di Jakarta.
Secara gamblang ia menjelaskan bagaimana Gasing dapat membuat seorang anak mampu memahami soal-soal Matematika dengan cara mencongak (menghitung di luar kepala). Selain itu, metode ini mengajak anak-anak untuk terbiasa dengan cara menghitung yang terbalik. Misalnya, untuk penjumlahan dua digit, dimulai dari satuan terbesarnya.
"Misalnya 37 ditambah 26, kita menjumlahkan dulu angka 3 dengan angka 2 dan ditambah satu, berarti 6. Baru kemudian menjumlahkan 7 dengan 6, yaitu 13. Tapi tulis saja 3, karena angka 1 sudah ditulis di depan. 37 ditambah 26 itu hasilnya 63. Lebih cepat," jelasnya.
"Anak akan terbiasa mengerjakan soal Matematika dengan cara mencongak. Jadi, semua soal Matematika bisa dikerjakan di luar kepala, artinya tidak menulis dan menghitung jari," ujar pria yang juga pendiri Surya Institute ini.
Anak yang ingin menggunakan metode ini harus memenuhi syarat kunci terlebih dahulu. Syaratnya, menguasai penjumlahan 1 sampai 20. "Misalnya 9 ditambah 7, harus langsung cepat menjawab 16. Selain itu, tentunya juga menguasai perkalian 1 sampai 10. Setelah itu baru bisa ngebut mengerjakan soal-soal yang lain. Dua digit, tiga digit, atau berapa pun tidak dikerjakan dengan menyusun ke bawah (ditulis). Semua harus dilakukan di luar kepala," ujarnya.

PENDIDIKAN-3 Trik Membaca Buku Lebih Efektif

Punya banyak koleksi buku? Masih ingatkah Anda, buku apa saja yang pernah dibaca dan apa inspirasi yang Anda dapatkan dari buku itu? Jika Anda menjawabnya, "Aduh, sudah lupa", atau bahkan sama sekali tak ada kesan dari buku yang Anda baca, bisa jadi, cara membaca yang diterapkan selama ini tidak efektif. Penulis buku "101,5 Inspirasi Kecerdasan Emosional Anak Muda" yang juga pakar EQ, Anthony Dio Martin membagi 3 cara yang bisa diterapkan untuk membaca secara efektif dan mendapatkan manfaat dari apa yang Anda baca. Apa saja triknya?
Pertama, terapkanlah teknik membaca kontemplatif. "Ketika membaca buku, jangan dari awal sampai akhir lewat begitu saja, kemudian lupa apa yang dibacanya," kata Anthony, di arena Pesta Buku Jakarta 2011, di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (3/7/2011).
Bagaimana cara membaca kontemplatif? Anthony menjelaskan, saat membaca buku, peganglah pensil atau pulpen. Beri catatan pada bagian yang menurut Anda menarik. Catatan itu bisa berupa komentar, ketidaksamaan pendapat atau apa pun.
"Itu kan buku Anda sendiri, tidak masalah jadi penuh coretan. Caranya, pegang buku, pegang pensil dan bolpen, corat coret. Biar saja. Kasih komentar di bagian yang dibaca. Coretan ini akan melatih, mencerdaskan pikiran Anda. Tandai, kasih komentar. Lingkari, kasih tanda seru atau memberi pendapat tentang apa yang Anda baca. Misal, anda tidak suka, tidak sependapat,dan sebagainya. Jangan biarkan buku tetap rapi," paparnya.
Trik kedua, buatlah mind mapping. Caranya, membuat garis besar isi buku setelah selesai membacanya.
Dan ketiga, berikan catatan pada notes kecil untuk mencatat ide yang muncul dari buku yang Anda baca. "Pengetahuan tidak ada artinya kalau tidak memunculkan ide. Misalnya, bikin catatan-catatan dari baca buku ini (yang dibaca), apa yang Anda dapatkan. Sebuah buku akan berkesan kalau berhasil membuat kita terinspirasi dan membuat kita punya ide untuk melakukan sesuatu," kata Anthony.

PENDIDIKAN-Lulus SNMPTN, Kok, Bayarnya Mahal Juga?

Kabar gembira lulus Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dan berhasil menduduki salah satu kursi di universitas bergengsi berubah menjadi sebuah keterkejutan. Setidaknya, hal itu dirasakan Benny, orangtua calon mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM). Putrinya diterima di Fakultas Ekonomi UGM setelah bertarung dengan puluhan ribu pendaftar. Namun, saat hendak melakukan pendaftaran ulang secara online, dikejutkan dengan salah satu tahapan, yaitu membayar Sumbangan Peningkatan Mutu Akademik (SPMA) yang jumlahnya terbilang besar, Rp 40 juta!
Kami merasa dijebak. Berkompetisi di jalur SNMPTN imejnya dari dulu murah.
Benny mengatakan, pemahamannya sebagai orangtua dan anaknya, berpeluh dalam seleksi SNMPTN akan meringankan dari sisi biaya. Penarikan jumlah sumbangan yang besar bisa dimaklumi jika calon mahasiswa memilih masuk universitas negeri melalui jalur khusus, bukan SNMPTN yang notabene persaingannya sangat ketat. Jumlah penarikan SPMA itu disesuaikan dengan penghasilan orangtua, seperti yang tertuang dalam formulir yang diisi saat mendaftarkan SNMPTN.
"Tetapi tidak ada penjelasan bahwa penghasilan ini menjadi tolok ukur besar sumbangan. Dan kami, orangtua juga tidak tahu kalau jalur SNMPTN juga ada tarikan sumbangan sebesar ini. Begitu lulus (SNMPTN), kok harus bayar gede banget. Setahu saya, SNMPTN standar semua sama," ujar Benny, kepada Kompas.com, Jumat (1/7/2011). 

Menurut Benny, hal yang sama juga disampaikan orangtua teman anaknya. "Teman anak saya lulus di Fakultas Hukum UGM, harus bayar 30 juta (rupiah). Kami bingung, SNMPTN, kok, begini, sih? Yang selama ini kita tahu, yang namanya SNMPTN semahal-mahalnya 5 juta, kemudian bayar uang pendaftaran, SKS. Itu makanya semua orang ngejar dan berjuang ke SNMPTN. Kalau melalui jalur ujian masuk mandiri, mahal kita maklum. Tetapi, ini SNMPTN," paparnya.
Apalagi, lanjut Benny, calon mahasiswa hanya diberikan waktu hingga 8 Juli 2011 untuk melunasi sumbangan tersebut. Meskipun besaran sumbangan disesuaikan dengan penghasilan orangtua, jumlah itu tetap dirasa berat untuk dibayarkan dengan batas waktu yang sangat singkat.
"Kami merasa dijebak. Bagaimana dengan orang yang tidak mampu (secara ekonomi) dan benar-benar mengandalkan kemampuannya berkompetisi di jalur SNMPTN yang imejnya dari dulu murah," kata Benny.
Berdasarkan informasi yang dimuat dalam laman situs www.um.ugm.ac.id, besaran biaya pendidikan yang harus dibayarkan calon mahasiswa UGM sebagai berikut:
1. Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP): Rp. 500.000,00/semester
2. Biaya Operasional Pendidikan (BOP):    
* Program studi kelompok eksakta dan ilmu kesehatan: Rp. 75.000,00/SKS/semester    
* Program studi kelompok non-eksakta: Rp 60.000,00/SKS/semester
3. Sumbangan Peningkatan Mutu Akademik (SPMA): SPMA merupakan sumbangan wajib dan dibayarkan satu kali pada waktu mahasiswa masuk. Besaran SPMA disesuaikan dengan kebutuhan fakultas/program studi masing-masing dan ditentukan berdasarkan kemampuan ekonomi orangtua mahasiswa, yaitu:
1. SPMA 0 (beasiswa Bidik Misi, beasiswa PBUTM, beasiswa SPMA Rp 0,-) untuk mahasiswa yang orangtuanya (bapak dan ibu) memiliki pendapatan ≤ Rp. 1.000.000,00
2. SPMA 1 untuk mahasiswa yang orangtuanya (bapak dan ibu) memiliki pendapatan antara Rp 1.000.001,00 hingga Rp 2.500.000,00
3. SPMA 2 untuk mahasiswa yang orangtuanya (bapak dan ibu) memiliki pendapatan antara Rp 2.500.000,00 hingga Rp 5.000.000,00
4. SPMA 3 untuk mahasiswa yang orangtuanya (bapak dan ibu) memiliki pendapatan antara Rp 5.000.001,00 hingga Rp 7.500.000,00.
5. SPMA 4 (PBS) untuk mahasiswa yang orangtuanya (bapak dan ibu) memiliki pendapatan ≥ Rp. 7.500.000,00
Besaran jumlah SPMA tergantung pada penghasilan orangtua, yang setiap fakultas dan jurusan besarannya berbeda. Untuk Fakultas Ekonomi jurusan Ilmu Ekonomi, misalnya, sumbangan terendah Rp 10 juta dan tertinggi Rp 40 juta. Sementara, di Fakultas Kedokteran, untuk Pendidikan Dokter, sumbangan terendah Rp 10 juta dan tertinggi hingga Rp 100 juta.

TIK-Huawei Pamerkan Tablet Terbaru di CommunicAsia

Ajang CommuniAsia yang berlangsung sejak Selasa (21/6/11) dimanfaatkan Huawei untuk menunjukkan tablet terbarunya, MediaPad. Sejumlah pengunjung yang menghadiri pameran di Singapura itu tampak sibuk mencoba tablet produksi vendor asal Cina itu.
Tang Siew Wai, Marketing Director Operator Program South Pacific Region saat ditemui Rabu (22/6/11) di sela pameran yang berlangsung di Marina Bay, Singapura mengatakan, tablet ini merupakan tablet 7 inchi pertama yang memakai OS Android Honeycomb 3.2. Selain pada OS-nya, keistimewaan tablet ini adalah pada resolusinya yang terbilang cukup tinggi, 217 piksel per inchi. Tablet ini juga dilengkapi dengan kamera depan 1,3 MP dan kamera belakang 5 MP, serta dukungan prosesor Qualcomm 1,3 GHz.
Siew mengatakan, "Dari resolusinya, MediaPad ini bisa bersaing dengan iPad. Beratnya juga cukup ringan sehingga mudah dibawa." Dengan ukurannya yang 7 inchi dan ketebalan sekitar 10 mm, berat tablet ini adalah 390 gram. MediaPad didukung dengan teknologi 3G, Wifi, baterai yang bisa bertahan 6 jam, bluetooth dan GPS.
Selain itu, tablet ini juga bisa dipakai untuk merekam video dan memainkan video HD 1080 piksel. Gosipnya, tablet ini akan diluncurkan di Indonesia kuartal 3 2011. Beberapa kekurangan tablet ini adalah ketajaman gambar yang tak sesuai yang dijanjikan. Selain itui, dari sisi desain, tablet ini juga kurang istimewa. Dibanding dengan tablet lain, tablet ini terbilang berat untuk dibawa. Sampai saat ini, Huawei belum mengungkapkan harga dari tablet ini.

TIK-TouchPad HP Bukan Pembunuh iPad?

TouchPad, tablet keluaran Hewlett-Packard (HP) dengan sistem operasi webOS, masuk ke pasar Amerika Serikat, Jumat 1 Juli. Tablet 9,7 inci dual-core ini sepintas mirip iPad 1, namun spesifikasinya lebih dekat dengan iPad 2, Galaxy Tab 10.1 atau Motorola Xoom.
Perbedaan paling mendasar pada sistem operasi yang digunakan TouchPad yaitu webOS. Permata yang didapat HP setelah mengakusisi Palm adalah mendapatkan sistem operasi webOS. Dan webOS sangat ramah saat digunakan di tablet mobile. TouchPad yang dirilis awal bulan ini menggunakan webOS.
Wartawan dan blogger yang memiliki kesempatan mengutak-atik TouchPad, memuji webOS. Kualitas perangkat lunak yang asli dan fitur-fiturnya mirip video chat yang built-in yang dikembangkan Skype.
Harga jualnya sama dengan harga jual iPad2 yaitu 499 dollar AS untuk model 16 GB dengan WiFi dan 599 dollar AS untuk model 32 GB.
HP bukan satu-satunya pembuat tablet yang berjuang untuk dapat bersaing dengan Apple dari segi harga, pembuat tablet Android seperti Samsung, HTC, Motorola, Asus, dan Toshiba yang memproduksi beragam produk tablet, juga bersaing dengan harga iPad.
Sebagai besar ulasan menyebutkan HP yang memiliki gagasan besar, jika diberi waktu yang cukup dan dukungan pengembang, akan mampu berkembang menjadi sesuatu yang indah.
Tablet Android masih butuh waktu untuk membuktikan diri. Sementara RIM gagal menepati janji dalam hal produk tablet Playbook. Ini berarti, meski terlambat masuk, HP bisa menempatkan posisi dalam pertarungan tablet ini. (Mashable/KSP)

TIK-Teknologi Cloud Kendalikan Robot Lewat iPad

Era cloud robotik di Indonesia telah dimulai. Tidak hanya untuk kebutuhan operasional perusahaan. Teknologi cloud juga bisa dimanfaatkan untuk riset robotika. World Robotic Explorer (WRE) menunjukkan platform cloud robotik yang dikembangkannya dalam konferensi pers pekan lalu di WRE Thamrin City, Jakarta Pusat.
Cloud Robot adalah sebuah robot dengan "otak" berada di "awan" atau luar tubuhnya dan pengoperasian berbasis internet. Pengembangan ini mampu membuat kemampuan robot lebih tak terbatas dan dikembangkan tanpa perlu membuat fisik robot baru.
Platform robot yang dikembangkan WRE memiliki bentuk segitiga dan bergerak dengan roda. "Nantinya, kita bisa mengembangkan platform ini dengan bentuk yang kita inginkan sesuai dengan fungsinya," kata Jully Tjindrawan, pendiri WRE.
Menyebut salah satu kemungkinan fungsinya, Jully mengatakan, "Misalnya kita bisa buat robot yang menyediakan minuman, nanti kita tinggal buat body-nya, lalu dilengkapi dengan tray. Tapi geraknya tetap berbasis roda, bukan berjalan"
Platform cloud robot yang ditunjukkan itu dikontrol lewat iPad. Pengguna cukup memiringkan iPad ke kanan, kiri, depan dan belakang untuk membuat robot bergerak ke arah tersebut. Selain itu, robot pun juga bisa membuat gerakan memutar.
Jully mengatakan, platform robot ini dikembangkan dengan beragam sistem operasi. "Yang kita tunjukkan adalah platform robot yang diprogram mengerti bahasa Mac. Kita juga kembangkan yang berbasis Android dan Microsoft," ucap Jully.
Platform robot yang dikembangkan di lab Singapura ini adalah salah satu bentuk hasil Research & Development Rumah Robot. Menurut Jully, untuk mengembangkan platform robot ini, biaya yang dibutuhkan sekitar Rp 60 juta.
Jully berharap, adanya platform robot ini bisa memacu generasi muda, terutama yang tertarik pada robotika, untuk lanjut berkarya. "Kalau mereka dengar ini, mereka bisa terpacu untuk berkembang. Ini bisa jadi spirit," tutur Jully.

TIK-Dari Smartphone hingga Superkomputer

 NVidia yang dikenal sebagai perusahaan asal Amerika Serikat yang fokus pada pengembangan unit pemroses grafis dan teknologi chipset untuk PC dan perangkat mobile, akan turut unjuk gigi dalam ajang Computex yang berlangsung di Taipei, Taiwan dari tanggal 31 Mei - 4 Juni 2011.
Dalam rilis di situsnya, Nvidia akan memamerkan teknologi GetForce, Tegra, dan 3DVision. Nvidia juga akan menunjukkan bagaimana teknologinya mampu mendukung perangkat komputasi dari superphone ke superkomputer. Akan dipamerkan pula game dan aplikasi PC terbaru, fotografi dan video 3D.
Berdasarkan laporan PCWorld, Senin (30/5/2011), CEOP Nvidia, Jen Hsun Huang mengatakan pada wartawan bahwa Nvidia akan menditribusikan 10 juta prosesor dual core Tegra 2 hingga akhir bulan Juni 2011. Tegra 2 dikenal dipakai pada produk Samsung Galaxy Tab, Acer Transformer dan LG Optimus.
Huang juga menunjukkan prosesor quad core yang namanya masih merupakan kode, disebut Kal El. Prosesor ini bisa mendukung produk seperti tablet dan smartphone. Tablet dengan Kal El dikatakan akan keluar bulan September sementara smartphone menyusul tahun depan.
Huang mengatakan, Kal-El akan memberikan grafis yang lebih baik bagi gamer maupun non gamer, serta mendukung aplikasi dengan efisiensi lebih tinggi. "Kal El bisa melakukan semua yang Tegra 2 lakukan, tapi dengan daya yang lebih rendah," kata Huang.
Tak dikatakan apakah Kal El nantinya akan berakhir pada produk yang disebut Tegra 3. Tapi yang jelas, menurut Huang, tablet yang didukung Kal El bisa men-support aktivitas gaming dalam jangka waktu 4-6 jam sekali isi ulang.
Selain prosesor, Nvidia juga akan memamerkan kacamata 3D berkabel terbaru dengan harga 99 dollar AS. Kacamata ini dikatakan lebih murah, sederhana dan tanpa baterai. Meski demikian, adanya kabel masih mepersulit gerakan saat memakainya.
Di acara ini, Senior Vice President Nvidia Corporation , Daniel F Vivoli, juga akan menjadi pembicara di Computex Taipei Innovation Forum. Dalam forum yang akan digelar mulai besok Selasa (31/5/2011) itu, Vivoli akan bicara tentang "Personal Computing for a New Generation".

TIK-Puluhan Tablet Penantang iPad Bakal Unjuk Gigi

Ajang Computex 2011, pameran produk teknologi informasi terbesar kedua di dunia yang digelar di Taipei, Taiwan, 31 Mei - 4 Juni 2011 akan diramaikan dengan puluhan tablet PC si penantang iPad. Tak heran, sebab sejak peluncuran iPad, semua vendor seperti berlomba untuk mendapatkan kue pasar dengan memproduksi tablet.
Berdasarkan laporan Taipei Computer Association yang dikutip The Economic Times, Minggu (29/5/2011), kurang lebih ada 50 jenis tablet yang akan unjuk gigi di pameran yang akan berlangsung selama lima hari itu. Beberapa tablet membawa nama brand besar, seperti yang diproduksi oleh Toshiba Corporation dan Lenovo Corporation. Brand penantang seperti MSI yang asli Taiwan juga akan muncul beberapa model pilihan.
Ramainya produk tablet bisa menjadi tanda pergeseran konsumsi masyarakat ke arah tablet daripada PC. Berdasarkan riset Gartner, prediksi penjualan PC pada tahun 2011 akan turun menjadi 10,5 persen dari 15,9 persen sebelumnya. Data IHS iSuppli juga meunjukkan bahwa distribusi PC turun 0,3 persen dari tahun ke tahun, menjadi hanya 8,1 juta pada kuartal pertama 2011.
Banyak analis mengatakan bahwa butuh waktu sekitar 2 - 3 tahun bagi perangkat lunak mobile device dari Google dan Microsoft untuk bisa mengejar iPad yang memiliki ribuan aplikasi yang bisa dipilih pengguna. Hal itu bisa jadi indikasi masa-masa berat bagi para produsen PC dalam jangka pendek.
Untuk pasar tablet sendiri, berdasarkan riset CDC, pada tahun 2010 Apple mendominasi pasar dengan market share 73 persen sementara Samsung meski pada posisi kedua tertinggal jauh dengan market share 17 persen. Total penjuualan tablet pada tahun 2010 sebanyak 18 juta dan diperkirakan tahun ini akan mencapai 50 juta unit.
Selain tablet, di ajang Computex 2011 juga akan dipamerkan server rumah dan korporat serta perlengkapan dan jasa cloud computing.

TIK-Mainboard Pertama dengan Chipset AMD-9 Series

 MSI memperkenalkan produk terbaru Mainboard MSI 990FXA-GD80 dan 990FXA-GD65. Kedua produk ini merupakan mainboard terbaru dengan chipset AMD 9-Series yang mendukung AMD Native octa-core AM3+ CPU.
Produk mainboard 990FXA-GD80 yang masuk pada kelas high-end fokus pada dua keunggulan produk yaitu komponen Military Class II dengan sertifikasi MIL-STD-810G dan teknologi OC Genie II. Produk ini menurut MSI, cocok untuk para overclocker, gaming enthusiast, bahkan pengguna mainboard untuk entry-level.
Fitur yang ditawarkan pada produk mainboard MSI 990FXA-GD80 dan 990FXA-GD65 ini di antaranya:

  • Mendukung NVIDIA SLI dan AMD CrossFireX Multi GPU processing sehingga dapat meningkatkan performa tayangan 3D game dan kemampuan multi display.
  • USB 3.0 dan native support untuk SATA 6Gb dengan peningkatan pada kecepatan perpindahan file.
  • Teknologi THX TruStudio Pro Surround sound.

TIK-Handycam Sony Terbaru Miliki Proyektor dan "Hard Drive" 220 GB


Camcorder kelas atas seperti Handycam Sony memang ikut diserang ponsel cerdas yang memiliki kemampuan merekam. Namun, bukan berarti Sony tidak mampu melakukan perlawanan.

Upaya terbaru dari Sony adalah menghadirkan model HDR-PJ50, kamera video 1980 x 1920 HD yang juga memiliki proyektor Pico sendiri. Mampu menayangkan sebuah gambar 60 inci, proyektor pada kamera video HDR-PJ50 ini bekerja pada permukaan datar dan ruang cukup gelap. Proyektor Pico mungkin bagus, tetapi bukan sesuatu yang ajaib.

Spesifikasi penting lainnya dari HDR-PJ50 adalah hard drive 220 GB, zoom 12 x, dan pengeras suara stereo Dolby 5,1. (ZDNet/Sony Asia/CNet/KSP)

Spesifikasi:
* “Exmor R“ CMOS Sensor
* 29.8 mm wide angle Sony G Lens
* Built-in Projector
* 220 GB HDD
* Optical SteadyShot with Active mode

TIK-Tag Heuer Bikin Smartphone Android Premium

Smartphone berharga jutaan sudah biasa. Bagaimana jika seharga lebih dari Rp 50 juta? Ketika teknologi bukan lagi kebutuhan, namun sudah menjadi gaya hidup, harga 6.700 dollar AS untuk sebuah smartphone mungkin ditebus konsumen yang fanatik.

Diproduksi oleh perusahaan jam tangan mewah Tag Heuer, ponsel tersebut tak lepas dari unsur mewah pada desainnya. Material ponsel yang terbuat dari perpaduan stainless steel, emas, berlian, black PVD, titanium, karet, kulit anak sapi, kulit buaya, dan kulit karbon, membuat ponsel ini sangat unik dan berkelas.

Ponsel berukuran tinggi 118 mm, lebar 67 mm, dan diamater 16,6 mm ini memiliki berat 200 gram (termasuk baterai). Baterai Li-lon 1400mAh memiliki waktu siaga 330 jam dan waktu bicara 6 jam 30 menit. Dengan layar ponsel TFT 3,5 inci, ponsel ini dilengkapi kamera 5 MP, dengan 256 MB memori internal. Sistem operasinya menggunakan Android 2.2. Konektivitasnya dilengkapi stereo Bluetooth, AGPS, Wifi, WAPI.

Ponsel ini juga memiliki fitur-fitur hiburan seperti radio Edge dan HSUPA (3G) dengan 4 Band GSM / WCDMA Tri Band. Fitur musik dengan waktu bermain musik selama 11 jam. Untuk foto, resolusi layarnya 800 x 480 pixel degan 16 jutaan warna dan 5 Megapixel kamera auto focus dan video player serta perekam. Aplikasi yang bisa diunggah dari ponsel ini mencapai 250.000 aplikasi termasuk Adobe Flash Reader, Google Search, Google Maps, GMail, You Tube, dan E-Blogger.

Ponsel ini akan mulai dipasarkan bulan Juli 2011 di semua outlet Tag Heuer, namun video promosinya sudah beredar di Youtube sejak 24 Juni 2011 dan sudah dilihat sebanyak lebih dari 110.000 kali. Video berdurasi kurang dari 2 menit tersebut mendapat banyak respon dari berbagai negara.

Secara teknologi, ponsel ini mungkin termasuk mahal dan tidak sesuai dengan teknologi yang ditawarkan. Namun, jika dilihat dari segi fashion dan gaya hidup, ponsel ini bisa menambah rasa percaya diri karena desainnya yang mewah dari merk ternama Tag Heuer.

TIK-Chromebook Mulai Dijual Minggu Depan

Notebook dengan sistem operasi Chrome buatan Google yang disebut Chromebook akhirnya bakal segera tersedia secara komersial. Chromebook pertama yang dibuat Samsung Electronics mulai akan dijual di Amazon.com dan Best Buy Co minggu depan.

Harga Chromebook 3G dibanderol seharga 500 dollar AS per unit. Sementara Chromebook akses koneksi wi-fi saja dijual 430 dollar AS per unit.

Perangkat yang memiliki layar 12,1 inci dan berat 1,5 kilogram (kg) ini dilengkapi dengan dua USB ports dan card reader. Teknologi komputasi awan pun tersedia dalam tablet ini. Samsung mengklaim, ketahanan baterai tablet ini sampai 8,5 jam.

Cara penggunaan Chrome sama dengan browser web. Mengakses dokumen, permainan, bahkan menonton film dijalankan melalui browser. Pengguna dapat memperoleh aplikasi baru yang disesuaikan untuk sistem operasi, termasuk New York Times dan Angry Birds, yang dapat diunduh dari Chrome Web Store online.

Selain Acer, perusahaan komputer yang akan merilis Chromebook dalam waktu dekat adalah Acer. Google belum menginformasikan produsen mana lagi yang akan menyusul. Chromebook merupakan notebook kategori baru yang coba diperkenalkan Google dengan mengusung konsep cloud computing. Semua aplikasi dan data diakses lewat internet sehingga jika notebook hilang, pengguna bisa langsung mengembalikan akses ke konten seperti sediakala dengan perangkat yang baru karena semua data ataupun aplikasi diatur di cloud yang hanya dapat diakses dengan kunci rahasia masing-masing orang.

TIK-Samsung Tuding Apple yang Menjiplak

Samsung Electronics Co. kembali menggertak Apple Inc. terkait tuduhan pelanggaran hak paten. Apple dituduh menjiplak inovasi teknologi dari Samsung yang digunakan dalam produk-produk perangkat Apple seperti iPhone dan iPad. Sebelumnya, Samsung juga memperkarakan Apple di US International Trade Commission di Washington pada 28 Juni 2011 terkait masalah yang sama.

"Apple telah banyak menjiplak inovasi Samsung untuk perangkat-perangkat mereka," ujar pengacara dari Suwon, perusahaan kuasa hukum yang berbasis di Korea Selatan dalam pendaftaran perkara di pengadilan federal di Delaware.

Samsung yang juga memasok chip memori kepada Apple, telah menuntut Apple di Seoul, Tokyo, San Francisco, Mannheim, dan Jerman. Apple juga memiliki kasus hukum yang tertunda di Korea Selatan.

Apple pun membalas klaim tersebut dengan memprotes kepada Samsung bahwa perangkat Galaxy milik Samsung telah menjiplak iPhone dan iPad. Layar sentuh, zooming, scrolling, dan selecting menu di perangkat Samsung dituduh menjiplak Apple.

"Mereka sepertinya harus banyak melakukan pembicaraan untuk menyelesaikan masalah ini. Mereka harus mendapatkan kesepakatan mengenai isu lisensi ini," ujar Seo Won Seok analis NH Investment & Securities Co. di Seoul.

Perseteruan paten di industri perangkat mobile bukan hal yang langka. Sebelumnya Nokia dan Apple sepakat mengakhiri semua perseteruan soal paten dan Apple bersedia membayar lisensi teknologi yang dikuasai Nokia pada produknya

TIK-Google Plus, Bakal Jadi "Facebook Killer"

Google baru saja meluncurkan Google+ (Google Plus), Rabu (29/6/2011) yang merupakan layanan jejaring sosial baru. Layanan tersebut ditengarai bakal menjadi pesaing kuat bagi Facebook.

Jejaring sosial milik Google ini membuka ruang bagi para penggunanya untuk membagi foto, pesan, dan komentar seperti layaknya di Facebook. Google juga menambahkan layanan peta dan images dalam Google+ ini.

Google pun mengklaim, jejaring sosialnya ini akan memudahkan orang untuk mengatur kontak tanpa membuat grup. Namun, beberapa analis teknologi informasi berpendapat, Google+ hanya mereproduksi fitur dari Facebook, dengan hanya menambahkan fungsi video chat.

Sebelumnya, Google juga telah melempar produk baru seperti Google Wave dan Google Buzz yang ternyata tak laku di pasaran. Namun, dengan produk anyarnya ini, Google tak mau gagal lagi. Manajemen menawarkan sedikitnya empat fitur yang menjadi andalan mereka :

1. Circles. Fungsi ini bisa digunakan untuk memasukkan nama-nama teman ke dalam grup dan pengguna bisa berbagi konten dengan format berbeda di dalam lingkaran pertemanan ini.

2. Hangouts. Ini adalah layanan conference lebih dari dua orang dengan video call.

3. Huddle. Layanan ini menyediakan grup-grup di jejaring ini untuk mengirim pesan instan.

4. Sparks. Fitur ini menghubungkan individu dalam jaringan ini kepada orang-orang yang memiliki ketertarikan yang sama terhadap suatu hal.

Saat ini versi Google+ baru bisa dinikmati oleh segelintir pengguna dan hanya bisa dinikmati lewat undangan dari pengguna yang sudah terdaftar. Tapi, Google berjanji secepatnya jejaring sosial ini bisa segera dinikmati oleh jutaan pengakses Google setiap harinya.

"Jejaring sosial seperti ini memerlukan pemikiran yang serius. Jadi kami masih butuh waktu untuk mempersiapkannya," ujar Vic Gundorta Senior Vice President of Engineering Google dalam rilisnya.

TIK-9 Alasan Beralih dari Facebook ke Google Plus

Dapatkah Google+ (Google Plus) mencuri pengguna dari Facebook? Ya. Ada beberapa alasan yang baik untuk beralih dari Facebook ke Google+, mulai dari penggunaan yang gampang hingga privasi data.

Pertanyaannya "Dapatkah Google+ mengalahkan Facebook?". Pertanyaan tersebut sebenarnya mungkin tak terlalu tepat. Ini bukan tentang satu situs melawan situs lainnya. Google+ lebih besar daripada itu. Alasan mengapa Google menyebutnya "Proyek Google+" ialah bahwa Google+ akan menjadi bagian sentral dari keseluruhan identitas Google. Itu akan membentuk kembali perusahaan tersebut.

Jadi pertanyaan yang lebih tepat adalah "dapatkah Google mengalahkan Facebook?" Jika ditempatkan seperti itu, kontes tersebut tampaknya jauh lebih seimbang.

Tentu saja Facebook memiliki awal yang besar, tapi ada beberapa alasan baik bagi orang untuk secara serius meninggalkan Facebook untuk Google+. Setidaknya ada 9 alasan seperti dikutip Kompasianer, Oscar, dari PCWorld.

1. Integrasi dengan layanan Google

Porsi terbesar yang dimiliki Google untuk menarik orang menggunakan Google+ ialah integrasi. Artinya Google akan membangun fitur dan peralatan Google+ ke hampir semua layanan online-nya mulai dari pencarian dokumen hingga Video. Google+ sudah diintegrasikan ke hampir keseluruhan produk Google.

Ini memperkenankan Anda memonitor semua peristiwa Google+ (pesan, update, dan lain-lain) sewaktu membagi konten dengan teman tanpa meninggalkan layanan Google yang sedang Anda gunakan. Jutaan orang menggunakan layanan gratis Google (Gmail, Dokumen, Pencarian, dll.), dan dengan keterikatan layanan tersebut dengan Google+ mungkin akan mudah bagi seseorang meninggalkan Facebook.

2. Manajemen pertemanan yang lebih baik

Google benar bahwa konsep "lingkaran" atau Circle lebih sesuai dengan cara kita berteman di kehidupan nyata. Kita memiliki banyak jenis teman, dan kita berinteraksi dan berkomunikasi dengan mereka dalam berbagai cara yang berbeda. Fitur Grup Facebook memperkenankan anda membentuk grup khusus teman, tapi dibandingkan dengan yang dilakukan di Google+, itu nampaknya tidak praktis. Lagi pula, Fitur Grup Facebook masih baru (tambahan), sedangkan Circle merupakan landasan dari platform Google+.

3. Aplikasi mobile yang lebih baik

Jika Anda adalah pengguna Android, anda bisa tahu bahwa memperoleh konten dari telepon Anda ke platform sosial lebih gampang, lebih bersih, lebih banyak fungsi dengan aplikasi mobile Google+. Aplikasi tersebut memang sudah mantap, tapi Google akan tetap mencari dan mencari cara untuk membuat Android anda menjadi anggota tubuh dari platform sosial Google+ anda. Google berharap untuk menggunakan basis pengguna Android-nya yang besar sebagai suatu bagian melawan Facebook, yang aplikasi mobile-nya walau kelihatan cantik tapi sedikit kikuk untuk digunakan.

4. Lebih gampang menemukan hal untuk dibagi

Fitur Spark Google+ merupakan satu lagi hal penting yang membedakannya dari Facebook. Spark ialah di mana Google mengungkit mesin pencarinya untuk melakukan sesuatu yang tidak dapat dilakukan Facebook yaitu memberikan pengguna aliran informasi instan yang relevan untuk dibagi bersama teman. Lantaran Facebook tidak memiliki mesin pencari, penggunanya harus meninggalkan situs itu untuk mencari data yang dapat dibagi atau menunggu teman mereka membaginya dengan mereka. Pertanyaan "bagaimana saya mencari sesuatu untuk dibagi" secara langsung dijawab dengan Spark.

5. Anda dapat mengambil kembali data Anda

Facebook dikenal kurang handal menangani data pribadi. Misalnya Anda dipaksa untuk membuat bagian tertentu data pribadi anda tampil ke publik, dan sangat sulit untuk secara permanen menghapus profil Facebook Anda. Di lain pihak, Google membuatnya mungkin bagi Anda untuk mengambil semua data yang Anda tempatkan di Google+ lalu pergi. Hal ini dilakukan melalui perangkat Google+ yang disebut "Data Liberation". Dengan hanya beberapa klik anda dapat mengunduh data dari Picasa Web Albums anda, Profil Google, Google+ stream, Buzz dan kontak.

6. Melabel foto lebih baik

Ketika melihat foto di Google+ anda dapat melabel nama orang-orang di dalamnya mirip dengan di Facebook. Anda membuat persegi empat kecil di sekitar wajah mereka, kemudian mengetikkan nama mereka pada kotak di bawahnya atau memilih salah satu nama yang diterka Google+. Namun ada perbedaan besar di mana Google menangani aspek privasi dalam melabel foto. Ketika Anda melabel seseorang, akan ada catatan seperti ini "Menambahkan label ini akan memberitahukan orang yang anda labelkan. Mereka dapat foto dan album terkait". Di lain pihak, Facebook tidak melakukan usaha untuk memperingatkan orang bahwa mereka telah dilabel (mungkin saja dalam foto yang tidak baik) dan memberikan mereka kesempatan langsung untuk mengeluarkan (remove) label itu.

Google juga telah memutuskan untuk sedikit malu menggunakan perangkat lunak pengenalan wajah, yang sekarang digunakan Facebook untuk secara otomatis mengidentifikasi orang dalam foto yang diunggah ke album pengguna.

7. Fitur obrolan grup yang mantap

Google+ memiliki fitur yang mengalahkan Facebook dalam urusan obrolan. Gampang untuk membuat grup khusus obrolan vidio dengan menggunakan fitur Hangouts pada Google+, dan membuat grup khusus untuk mengobrol nampaknya merupakan sesuatu yang alami dan menyenangkan untuk dilakukan dalam jejaring sosial. Hal yang mirip juga dilakukan oleh aplikasi mobile Huddle yang membuat pengguna Android memulai obrolan teks grup. Facebook tidak menawarkan perangkat ini.

8. Membagi konten lebih aman

Anjuran privasi sudah lama meminta situs jejaring sosial untuk memperkenankan pengguna menentukan tingkat privasi setiap konten yang dibagi, daripada menggunakan daftar penyetelan awal yang menentukan semua konten yang dibagi. Google nampaknya mendengar permintaan itu, dan membangun kapabilitas tersebut ke dalam Google+. Sebagai contoh, jika saya membagikan artikel atau mengunggah gambar dari kamera, Google+ memberikan saya pilihan lingkaran teman mana yang ingin saya bagikan konten tersebut. itu merupakan keuntungan Google+.

9. Google lebih baik mengurusi data pribadi Anda

Menjalankan sebuah jejaring sosial, semuanya tentang tanggung jawab untuk mengurusi informasi pribadi pengguna. Facebook merupakan perusahaan muda yang bergerak cepat yang telah terbukti angkuh dalam pergerakannya, kurang begitu peduli kepada privasi data pengguna, dan mudah diakses orang lain. Di lain pihak, Google merupakan perusahaan yang jauh lebih matang yang terlihat jauh lebih terpercaya ketimbang Facebook. Sebagian besarnya, Google telah beroperasi berdasarkan slogannya "Jangan Menjadi Jahat".

TIK-Waspadai Twitter!

Tidak disangka-sangka, kehadiran microblogging Twitter (twitter.com) yang setiap pesannya terbatas 140 karakter menjadi momok yang menakutkan bagi industri media arus utama (mainstream), baik media cetak, elektronik, maupun online. Mengapa menakutkan?

Alan Rusbridger, kolumnis teknologi Guardian.co.uk, pada 19 November merilis sebuah artikel mengenai 15 alasan mengapa Twitter bisa menjadi masalah bagi organisasi media. Opininya itu tidak dimaksudkan untuk menakut-nakuti pemilik dan pegiat media, tetapi lebih sekadar peringatan semata. Rusbridger justru menyarankan pemilik media berdamai dan tidak harus malu mengadopsi kelebihan Twitter dalam mendistribusikan kontennya.

Bagi warga dunia maya (netizen), Twitter yang mulai online sejak 15 Juli 2006 adalah sebuah keniscayaan. Dengan tekanan waktu dan kesibukan, warga di dunia maya ini tidak lagi ngeblog dengan membuat posting yang panjang lebar. Cukup berkicau seperti burung tentang apa yang terjadi dan menginformasikan peristiwa yang menimpanya atau orang lain, pesan sudah sampai secara berantai.

Twitter yang dikembangkan Jack Dorsey adalah pesan singkat (SMS) virtual yang bekerja di internet. Twitter tidak lebih dari SMS internet. Sebagaimana sebuah pesan singkat, ia dibatasi hanya 140 karakter. Lantas pesan (tweet) apa yang bisa disampaikan para tweep (penyampai tweet) lewat batasan 140 karakter? Bagaimana mungkin industri media bisa terganggu oleh pesan 140 karakter itu?

Sebelum menjawab serenceng pertanyaan ini, baiknya simak terlebih dahulu 15 pikiran Rusbridger mengapa media arus utama perlu mewaspadai Twitter:

1) Distribusi yang mengagumkan. Benar, pesan hanya dibatasi 140 karakter, tetapi di dalamnya tersimpan tautan yang mengantarkan siapa pun ke sebuah situs yang alamat domainnya sudah dipendekkan. Lewat pesan viral-nya, pesan bisa tersebar. Tidak heran setiap situs yang sadar media sosial melengkapi fiturnya dengan ”share on Twitter”.

2) Menempatkan peristiwa lebih dahulu. Meski tidak selalu, banyak berita pertama muncul di Twitter sebelum jurnalis menuliskannya. Bahkan, breaking news bisa langsung diperoleh di Twitter.

3) Sebagai mesin pencari. Twitter adalah saingan Google. Pengguna Twitter yang jumlahnya mendekati angka 200 juta tidak lagi mencari informasi dari Google, tetapi langsung memperolehnya dari jutaan tweet yang mengalir setiap saat.

4) Agregat yang tangguh. Twitter adalah feed berita pribadi sesuai keinginan penggunanya. Tautan tempat berita itu tersimpan bisa langsung dibuka.

5) Bentuk pemasaran yang fantastis. Posting-an yang ditulis di web akan lebih cepat tersebar jika di-share di Twitter karena viral message yang memungkinkan sebuah pesan terus bergulir.

6) Alat reportase yang hebat. Tidak bisa dimungkiri, sekarang banyak wartawan mencari informasi atau ide berita dari Twitter.

7) Rangkaian percakapan. Twitter memungkinkan penggunanya berinteraksi aktif mengenai topik yang dibicarakan.

8) Lebih beragam. Pada media tradisional, hanya segelintir pembaca/pemirsa yang bisa memberikan umpan balik. Di Twitter, setiap orang bisa ”berkicau” sesukanya.

9) Mengubah ”nada” tulisan. Banyak keberanian menulis/bersuara muncul di Twitter. Orang yang semula aktif mendengarkan menjadi aktif berbicara menuangkan gagasan.

10) Hilangnya hierarki lapangan. Tidak semata orang terkenal yang didengar, orang biasa pun memungkinkan berinteraksi secara intens.

11) Memiliki nilai berbeda. Untuk informasi, orang tidak lagi bergantung kepada jurnalis profesional sebab jutaan tweep adalah ”jurnalis” itu sendiri yang siap berbagi informasi.

12) Memiliki rentang perhatian yang panjang. Twitter adalah bentuk ”kesadaran” baru, bahkan dengan menggunakan TweetDeck, pengguna bisa mengatur informasi yang dikehendaki berdasarkan subyek atau pertemanannya.

13) Menciptakan komunitas. Dimungkinkan terbentuknya masyarakat global berdasarkan kepentingan dan minat.

14) Mengubah pengertian tentang kewenangan. Daripada menunggu pendapat pakar yang dimuat/ditayangkan media, Twitter menggeser keseimbangan yang disebut kewenangan ”peer to peer”.

15) Agen perubahan. Isu yang diciptakan akan memengaruhi orang lain atau lembaga pemegang kewenangan. Ini yang disebut sebagai kolaborasi kekuatan media!

Bagi pemilik media massa, khususnya media cetak yang jauh dari kultur web, tidak ada alasan untuk takut karena pembaca media cetak punya kultur sendiri. Akan tetapi, kecenderungan orang mengakses informasi secara cepat harus menjadi pertimbangan. Persoalannya, Twitter menghadirkan kecepatan itu!

Cepat tidak identik dengan tepat. Bagaimana jika Twitter mampu mengadopsi jargon klasik jurnalistik ”get it first, but first get it right”? Ini menjadi persoalan, khususnya bagi media online yang berburu kecepatan, tetapi kadang mengabaikan ketepatan. Kultur Twitter terbentuk secara alamiah sebab tweep cenderung mencari tweet berkualifikasi ”right” selain ”first”. Tweep bukan semata sebagai konsumen penelan informasi, melainkan menjadi produsen yang memberi feed kepada tweep lainnya!

TIK-Ribuan Orang Antre Beli Galaxy Tab

Ribuan orang antre membeli tablet SamsungGalaxy Tab 10.1 di Pacific Place, Jakarta, Sabtu (2/7/2011).  Bahkan menurut petugas jaga, antrean sudah terjadi sejak Jumat (1/7/2011) pukul 20.00 WIB.

Kami tidak menyangka animo masyarakat terhadap produk Samsung Galaxy Tab 10.1 akan sebesar ini. Kami cuma menyediakan 1.000 nomor antrean dan nomornya sudah habis pas penjualan dibuka pukul 10.00 tadi.
-- Adwina Hargini



"Kami tidak menyangka animo masyarakat terhadap produk Samsung Galaxy Tab 10.1 akan sebesar ini. Kami cuma menyediakan 1.000 nomor antrean dan nomornya sudah habis pas penjualan dibuka pukul 10.00 tadi," kata Adwina Hargini, Media Relation Arc/Samsung, saat ditemui Kompas.com, di stan penjualan Samsung Galaxy Tab 10.1, Pacific Place Mall, Sabtu (2/7/2011) siang.

Meskipun nomor antrean telah habis, calon pembeli masih terus berdatangan hingga tengah hari. Banyaknya masyarakat yang tertarik untuk membeli hari ini pun tidak lepas dari ada potongan harga yang diberikan kepada konsumer.

Menurut Adwina, ini merupakan strategi promo, selain itu juga mengenalkan produk kepada masyarakat. "Tapi potongan harga tersebut hanya untuk hari ini," tambah Adwina.

Dari pengamatan Kompas.com tidak sedikit konsumer yang membeli dua hingga empat unit Galaxy Tab 10.1 sekaligus. Beberapa mengaku membeli untuk keluarganya. "Saya sudah mengantre dari pukul 06.00 WIB, dan baru dapat siang ini," kata Ny Alan (41) yang mengaku membeli produk ini untuk diberikan kepada anaknya yang baru berusia 13 tahun.

Selain harga yang tidak terlalu tinggi, tambah Alan, produk ini pun memiliki aplikasi yang lebih baru dan fitur-fitur yang lengkap. Seperti yang diberitakan sebelumnya, Samsung Galaxy Tab 10.1 menggunakan sistem operasi Android 3.0 Honeycomb dan menggunakan prosesor 1 Ghz Tegra2 dual core dan dua antena wi-fi terpisah untuk pengiriman ataupun penerimaan data secara nirkabel. Perangkat ini juga ditunjang dengan teknologi 4G dan HSPA+ berkecepatan hingga 21 Mbps.